rajinbanget.com

Media untuk berbagi informasi menarik dan bermanfaat, seo, dunia digital,otomotif, tips dan trik, berita dan bacaan masa kini

Tuesday, December 11, 2018

Fenomena Gunung Semeru ‘Bertopi’ yang Viral di Sosial Media, Keren Juga Nih Kalau Buat Foto

      Tuesday, December 11, 2018
Fenomena Gunung Semeru ‘Bertopi’ yang Viral di Sosial Media, Keren Juga Nih Kalau Buat Foto

rajinbanget - Buat pendaki gunung, nggak afdhol bila belum pernah memanjat puncak tertinggi Jawa di Gunung Semeru. Gunung yang berpuncak di Mahameru 3.676 mdpl ini memang paling menantang guna ditaklukkan. Betapa tidak, lautan pasir mengarah ke puncaknya paling sulit guna dilewati. Belum lagi angin dan suhu yang lumayan dingin yang mesti ‘dinikmati’. Namun sesampai di puncaknya, rasanya akan paling puas dan lega dapat menapaki puncak tanah Jawa.

Kalau anda sudah tidak jarang lihat puncak Semeru, tentu tahu banget dengan format kerucutnya yang berpasir. Nah, terdapat yang sedikit bertolak belakang dengan tampilan Semeru. Pada pagi hari ini, puncak Semeru seolah mengenakan topi atau helm di atasnya. Foto Semeru dengan topi/helm ini juga viral di media sosial sejak pagi. Fenomena apakah itu?
Baca : Nah Lo KPI Baru Aja Keluarkan Peringatan untuk Iklan Shopee Blackpink !
Pagi ini (11-12), beredar potret viral di mana Gunung Semeru tertutup awan di puncaknya. Awan itu seolah berbentuk topi yang berada tepat di atas Semeru. Ada yang menyebut serupa helm, caping atau justeru hijab, nggak masalah. Hehehe. Foto tersebut sudah di RT ribuan kali di Twitter.

Pak Sutopo menyerahkan cuitan yang menjelaskan gejala tersebut. Kepala Humas BMKG ini mencuit di akun Twitternya @Sutopo_PN tentang gejala alam tersebut. Ia menyatakan bahwa awan berbentuk topi atau helm tersebut mempunyai nama awan altocumulus lenticularis yang terbentuk dampak turbulensi di atasnya.

Awan Alto Cumulus adalahawan yang terdiri atas butiran- butiran kristal es atau butiran- butiran air dengan suhu selama 10ᵒ Celcius. Fenomena alam ini ialah peristiwa awan biasa. Tidak riskan dan tidak terdapat hubungannya dengan mistis, klenik ataupun Pilpres. Please ya, mari beranggapan logis.

Ada bermacam-macam jenis awan altocumulus, salah satunya lenticularis. Awan Lenticular (Altocumulus lenticularis) awan yang berbentuk lensa stasioner dan terbentuk di dataran tinggi, seringkali selaras tegak lurus dengan arah angin. Massa awan tipis, terpisah-pisah laksana lensa dan tidak berisi hujan. Awan ini pun sering disalahartikan dengan penampakan UFO. Fenomena ini pernah terjadi di Gunung Fuji di Jepang dan Gunung Rainier di Amerika Serikat.
Baca : 5 Cara Mengilangkan Lemak di Perut
Pemandangan estetis Gunung Semeru pagi ini buat pengen berfoto di sana. Apalagi buat potret prewedding laksana ya disebut-sebut Pak Sutopo. Namun sayangnya gejala ini nggak dilangsungkan lama. Padahal bila mau potret prewedding ‘kan harus siap-siap dulu ya. Apalagi bila belum terdapat jodohnya, bila nyari dulu keburu ilang dong awannya. Hehehe.

Semoga terdapat awan begini lagi di gunung beda deh ya, biar semua dapat foto dengan awan dan gunung yang estetis tersebut. Hehehe.

sumber : https://www.hipwee.com/travel/fenomena-gunung-semeru-bertopi-yang-viral-di-sosial-media-pak-sutopo-bisa-buat-foto-prewedding/?ref=trending_homepage
logoblog

Thanks for reading

Previous
« Prev Post

No comments:

Post a Comment